BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Amnion manusia terdiri dari lima lapisan yang berbeda. Lapisan
ini tidak mengandung pembuluh darah maupun saraf, sehingga nutrisi disuplai melalui
cairan amnion. Lapisan paling dalam dan terdekat pada fetus ialah epithelium amniotik.
Epitel amniotik ini mensekresikan kolagen
tipe III dan IV dan glikoprotein non kolagen ( laminin , nidogen dan fibronectin
) dari membrane basalis, lapisan amnion disebelahnya.
Oligohidramnion mengacu pada defisiensi besar volume cairan amnion. Berkurangnya
volume cairan amnion dapat menimbulkan hipoksia janin sebagai akibat dari kompresi
taki pusat karena gerakan janin atau kontraksi rahim. Selain itu, lintasan mekonium
janin ke dalam volume cairan amnion yang tereduksi menghasilakan suatu suspensi
tebal dan penuh pertikel yang dapat menyebabkan ganguan pernapasan janin.